Tangan Panas dicelupkan ke Air, Tangan Dingin Juga dicelupkan ke Air

Pernah kan tangan terkejut gara-gara memegang panci yang panas? Atau tangan yang tiba-tiba sangat dingin karena menggenggam es batu? 


Perubahan suhu yang drastis membuat kita merasakan hal yang tidak nyaman.



Kalau merasakan kedua hal diatas, saya akan langsung mencelupkan tangan ke air biasa. Panas atau dinginnya pun cepat berlalu. 

Mengapa bisa begitu? 




Mari kita lihat satu persatu

Mulai dari yang mana dulu?
Ok deh, tangan panas saja..

1. Tangan panas dicelupkan ke air biasa

Air biasa disini adalah air yang suhunya normal, sesuai dengan suhu ruangan atau lingkungan disekitar.

Kurang lebih 36⁰C.

Prosesnya seperti ini :
  • Ketika tersengat panas dari panci, suhu pada kulit langsung meloncat ke tingkat yang lebih tinggi.
  • Tangan yang panas memiliki suhu yang lebih tinggi dari air biasa. 
  • Ketika dicelupkan ke air biasa, maka panas pada tangan akan segera mengalir ke air. 
Air menjadi teman berbagi panas untuk tangan.

Panas berlebih ini segera diserap dan tersebar ke dalam air yang ada dalam suatu wadah, seperti gambar tempat air diatas.

Jadinya tangan tidak panas lagi dan merasa lebih adem.


2. Tangan yang super dingin dicelupkan ke air biasa

Kondisi kebalikan dari kondisi tangan panas.

Tangan yang dingin karena memegang es batu akan membuatnya terasa tebal saking dinginnya. Kebas..

Untuk segera menghilangkan rasa dingin ini, maka tangan bisa dicelupkan ke air biasa. Kok bisa hilang dinginnya?

Prosesnya mirip dengan tangan panas, tapi kebalikannya.
  • Sekarang yang lebih tinggi suhunya adalah air biasa
  • Ketika tangan dimasukkan ke dalam air, tangan yang dingin ini menyerap panas darinya
  • Dingin pada tanganpun perlahan hilang karena suhunya sudah mulai naik mendekati suhu air biasa.
Nah, seperti itulah prosesnya.


Perpindahan suhu

Ilmu fisika sangat berperan disini, terutama dalam perpindahan panas atau kalor. Masih ingat dengan pelajaran kalor di SMP atau SMA?

Seperti itulah yang terjadi.

Ketika dua benda dengan suhu yang berbeda bersentuhan, maka panas akan mengalir dari benda yang bersuhu lebih tinggi.

Benda yang suhunya lebih rendah bertindak sebagai penerima panas.

Percampuran kedua suhu ini menghasilkan suhu baru yang berada diantara kisaran suhu paling tinggi dan paling rendah.

Asas Black kita mengenalnya.

Contoh lain adalah proses mencampur air panas dengan air dingin. Kalau suhu udara sedang dingin-dinginya, mandi harus menggunakan air hangat.

Ketika air panas sudah siap dan ditempatkan dalam ember, sekarang saatnya untuk menuangkan air biasa ke dalamnya sampai pada tingkat kepanasan yang diinginkan.

Sehingga diperoleh air yang hangat dan membuat tubuh nyaman.

Itulah salah satu contoh penerapannya, percampuran dua air yang berbeda suhunya dan terjadi pertukaran panas.

Baca juga :

Post a Comment for "Tangan Panas dicelupkan ke Air, Tangan Dingin Juga dicelupkan ke Air"