Heran, Tamu Ini Selalu Datang Walau Tidak Pernah Diundang

Apakah anda pernah mengalami hal ini?

Tamu tak diundang selalu saja datang dan tetap datang. Bahkan, ketika sudah diusir beberapa kali tetap saja tidak membuat nyalinya ciut.



Mukanya tebel banget..


Pengusiran ekstrem

Dan, perlakuan kasar sudah diberikan kepadanya.
  • Rambutnya dijambak 
  • kemudian dilempar keluar rumah. 
  • Setelah itu bagian tubuhnya dipotong tanpa ampun. 


Eh eh eh...

Masih tetap saja datang.
Haduh gimana caranya mengatasi tamu yang bandel ini??

Rumput liar ini, merupakan tamu yang ulet untuk datang dan datang.

Ketika menemukan tanah nganggur, ia akan langsung bercokol dan beranak pinak disana. Jika tidak dibersihkan, halaman jadi tidak sedap dipandang.

Jadi..

Terpaksa saya yang harus terus semangat untuk menghilangkannya dari halaman. Dicabuti lagi dan lagi setiap dia hadir dan dilemparkan ke tong sampah.

Ya, selama masih ada tanah lowong, rumput liar akan terus bertamu ke rumah walaupun diusir ribuan kali.

Sekeras apapun anda berusaha untuk mencabutnya, maka sekeras itupun usaha rumput liar ini untuk tumbuh dan tumbuh kembali.

Rumput memang harus dibersihkan dari halaman karena bisa membuat penampilan rumah tidak enak dilihat.



Ini sangat bertentangan dengan saudara si rumput liar ini yaitu rumput hias. Rumput hias memang sengaja di tanam untuk membuat rumah tampil menawan.

Bahkan rumput hias menjadi komoditi yang sangat menarik dan menjadi sumber penghasilan bagi banyak penjualnya.

Bentuknya indah..

Sangat mempesona banyak orang untuk memeliharanya di rumah. Dan ketika ada rumput liar bercokol didekat rumput hias, ini adalah saat yang tepat untuk mencabut dan mengusirnya lagi..

Rumput liar, akan kucabuti terus kau..
hahahaha...


Pengecekan berkala

Mengingat daya juangnya yang sangat gigih untuk datang dan datang lagi, kitapun harus menerapkan semangat yang tidak kalah gregetnya.

Siapkan jadwal untuk melakukan pengecekan berkala.

Seminggu sekali cukup..

Ketika mendapatkan hari libur, tidak ada salahnya untuk jongkok sebentar menyelidiki para penyusup jahil ini.

Ketika kepalanya ketahuan mencuat, langsung jambak saja..
Siapakan tempat penampungan, seperti bak sampah..

Kehadirannya memang benar-benar menonjok mata, ga enak dilihat..

Mau tak mau kita harus sering turun tangan demi menertibkan para pengganggu ini. Jangan biarkan dia berlama-lama dihalaman karena dengan cepat anak cucunya bertumbuh..


Selingi rumput hias

Rumput hias adalah saudara rumput liar yang memiliki nasib jauh lebih mujur, rumput ini malah disayang dan dirawat dengan penuh perhatian.

Jika saja ada rumput liar yang berani menegakkan badan, tangan-tangan terampil dan terlatih sudah siap untuk mencabutnya.

Dan, kehadiran rumput hias dihalaman ternyata mendatangkan keuntungan lain.
Rumput ini sanggup meredam kebrutalan rumput liar.



Mengapa itu bisa terjadi?

Mungkin karena banyak tanah sudah dikuasai oleh rumput hias, sehingga rumput liar ini tidak banyak memiliki kesempatan untuk unjuk gigi.

Lahan atau tempat biasanya tumbuh sudah diserobot rumput hias.




Sayapun sudah mencobanya di rumah dan hasilnya memang sangat menggembirakan. Kehadiran rumput liar di tanah kosong bisa diredam dengan baik.

Yang dulunya harus sering-sering mencabut pengganggu ini, sekarang lebih jarang.

Rumput hias yang ditanam adalah jenis rumput gajah mini.

Rumput jenis ini sangat mudah ditemukan pada pedagang yang menjual aneka macam tanaman. Cukup beli beberapa meter dan sebar ke sekeliling tanah.

Rajin dirawat dan rumputnya pun tumbuh dengan subur sehingga cepat menutupi setiap tanah yang ada.

Ini membuat rumput liar tidak bisa berkutik.

Lahan tempat bermainnya sudah direbut.

Kehadiran rumput hias juga membuat halaman menjadi tampil lebih segar, lebih hijau dan pastinya menyajikan pemandangan yang lebih baru.

Jadi betah berlama-lama menatapnya..


Baca juga :

15 comments for "Heran, Tamu Ini Selalu Datang Walau Tidak Pernah Diundang"

  1. Kirain tamunya siapa gitu? ternyata tamunya rumput toh, emang sih rumput nie suka datang sendiri meski gak diundang tapi kalo lagi musim kemarau mah jarang datang kali mas :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. betul mas, tapi rumput ini memang tamu yang paling bandel.. hehe..

      Delete
  2. Di rondup dong, diracun. Harigini masih mau jongkok nyabutin rumput? :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. lebih enak cabut-cabut mbak..

      ramah lingkungan.. haha..

      Delete
  3. Eits, sumpah kaget aku baca kalimat awal .. kok pakai jambak-jambakan segalaaa 😂
    Kayak adegan smackdown, yaa ..

    Satu cara cukup ampuh basmi rumput disiram pakai minyak tanah,bli..
    Langsung layu dan tumbuh lagi lamaaa banget.

    ReplyDelete
    Replies
    1. wah, tips yang keren mas..
      belum saya coba sih, soalnya minyak tanah sekarang susah dicari..
      hehe..

      Delete
    2. Eh iya bener juga ya,bli ... pasokan minyak tanah sekarang sangat sulit ditemui.
      Kenapa bisa begitu ya ?.

      Pengalaman aku membasmi rumput pakai minyak tanah itu karena merasa gemas juga kok rumput cepet banget tumbuh lagi .. perasaan belum ada seminggu udah nongol lagi.
      Langsung aja kuakalin pakai minyak tanah, ternyata lamaa banget tumbuhnya.

      Delete
  4. Tamu yang luar biasa ternyata rumput wkwkwk

    ReplyDelete
    Replies
    1. hahaha..
      iya mas, ngajak berantem terus ini rumput..

      Delete
  5. Walaupun tamu yang nggak diundang, saya masih lebih suka rumput liar daripada halamannya dibeton. Kejadian nich pas masa kuliah, pulang liburan, halaman sudah dibeton sama ortu

    ReplyDelete
    Replies
    1. ya bli, saya juga lebih suka halaman yang ada rumputnya, tapi rumput hias saja.. biar lebih rapi..
      kalau beton semua kurang enak dipandang..

      Delete
  6. ahahah
    rumput...
    saya juga sedang brcocok tanam dengan polibag, eh muncul terus itu rumput.. mau dikasih round up malah tanaman utamanya yang bakal mati.. :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. wah, jadi bingung ya mas harus diapain ya..
      hehehe..

      Delete
  7. Solusinya memang ditanam rumput hias. Dengan rumput hias, halaman tampak lebih indah. Rumput liar akan terkalahkan.

    ReplyDelete
  8. Kirain awalnya tamunya kucing, ternmyata rumput liar

    ReplyDelete