Backsound vs Backing Vocal

Kedua istilah ini memang mirip dan bila tidak memahaminya dengan baik, bisa keliru. Tenang, di sini akan dibahas artinya.



Ini bedanya

Backsound dan backing vocal biasanya terdapat dalam musik.
Untuk lebih jelasnya, bisa disimak penjelasan di bawah ini.


Back sound


Backsound adalah musik pengantar dari suatu acara. 

Misalnya :
  • Ada MC yang sedang menyampaikan suatu acara dan diiringi dengan lantunan musik. 
  • Suara musiknya tidak lebih keras dari suara MC dan mengalun indah
  • Musik pengiring inilah yang dinamakan dengan backsound. 
Backsound sering dijumpai pada radio. 

Ketika pembawa acara sedang ngomong, biasanya disertai dengan iringan musik dengan volume yang kecil.


Backing vocal


Backing vocal biasanya ada dalam lagu. 
Seperti ini :
  • Seorang penyanyi sedang menyanyikan lagu dan diiringi dengan suara tambahan dari beberapa orang. 
  • Penyanyi ini adalah vokalis utama sedangkan suara tambahan dari beberapa orang itu adalah backing vocalnya. 
  • Biasanya backing vocal sering dijumpai saat ada konser musik. 
Jadi backing vocal adalah suara pengiring yang muncul di belakang penyanyi utama.

Nah...
Seperti itulah perbedaan dari backsound dan backing vocal.

Semoga bisa membantu dan kalau ada yang kurang bisa ditambahkan pada kolom komentar dibawah ini ya..

Musik konser

Backing vocal sering digunakan untuk mengiringi konser, contohlah Eric Clapton. 
Bisa dilihat di youtube ya.

Di sana banyak pilihan tontonan.

Ketika Eric sedang membawakan lagu, pasti ditemani dengan suara penyanyi lain yang suaranya lebih samar.
Tentu agar tidak menghalangi vokalis utama.

Dampingan backing vocal membuat lagu lebih semarak, ramai, malahan tambah indah. Tidak terasa kita yang mendengarkan larut terhanyut dalam alunannya.

Back sound content creator

Kebutuhan musik semakin tinggi, apalagi sejak kehadiran youtube. Lho kok bisa?
Video semakin menarik jika ada musiknya, nah permintaan pun bertambah. Berkaca dari banyaknya youtube creator.

Mereka perlu musik untuk mengiringi video.

Misalkan pada acara podcast atau tutorial, biar tidak sepi, dimainkanlah backsound atau musik pengiring.
Volumenya harus lebih kecil dari sang pembicara.

Tidak mungkin dong musiknya keras, sehingga mengaburkan suara utama.
Ini harus dihindari.

Dan, youtube sendiri sudah menyediakan banyak pilihan musik bagi konten kreator. Gratis lho, tidak perlu bayar.
Enak sekali bukan?

Jadi...
Bagi anda yang ingin menjadi konten kreator di youtube, ayo dicoba. Siapa tahu berhasil dan mendapatkan pemasukan yang luar biasa...

Baca juga ya :

2 comments for "Backsound vs Backing Vocal"